Sabtu, 14 Mei 2011

my memora

me and my friend
senin libur yang menyenangkan ,selasa libur yang fun ,
main point i will be home.
tp gak tahu jg mau ngapain.
tp ada something funny abaot this holiday time.
bayangkan, rabu sampe jumat masuk tapi pulang pagi
cause ada tes pendaftaran siswa baru,
jadi kita dipulangkan awal
tapi yang lucu tesnya itu kan jam 8 pagi nah kita pulangnya jam berapa coba.

Selasa, 19 April 2011

aku pengin banget ngeelola blog ini tapi susyahh!!
yang tahu cara mengelola blog secara mendetail tlng inform ak yaa
di nursitagalih@yahoo.com

Rabu, 02 Maret 2011

International
Legenda Atlantis, Indonesia Masuk Wilayahnya?
Peta dugaan kota Atlantis di Indonesia (Google map/NASA) ATLANTIS adalah legenda, Atlantis adalah misteri, dan Atlantis selalu mengundang pertanyaan. Benua yang disebut sebagai taman eden atau surga itu diyakini menjadi pusat peradaban dunia pada zaman es.

Meskipun manusia sudah mencari sisa-sisa keberadaan kota ini selama ratusan tahun dan lebih dari 5.000 buku mengenai Atlantis diterbitkan, tidak ada satu pun yang bisa memastikan di mana sebenarnya Atlantis berada dan benarkah Atlantis itu memang ada atau hanya dongeng yang dikisahkan filsuf Yunani, Plato. Ratusan ekspedisi yang menjelajahi Siprus, Afrika, Laut Mediterania, Amerika Selatan, Kepulauan Karibia hingga Mesir untuk mencari jejak Atlantis pun belum memperoleh bukti valid di mana surga Atlantis berada.

Setelah puluhan wilayah sebelumnya tidak juga memberi bukti valid, Indonesia kini disebut-sebut sebagai tempat Atlantis sesungguhnya, sebuah surga dunia yang tenggelam dalam waktu sehari semalam. Di antara begitu banyak pakar yang meyakini Atlantis berada di Indonesia adalah Profesor Arysio Santos. Geolog dan fisikawan nuklir asal Brasil ini melakukan penelitian selama 30 tahun untuk meneliti keberadaan Atlantis. Lewat bukunya, Atlantis: The Lost Continent Finally Found, Santos memberikan sejumlah paparan serta analisisnya. Santos menelusur lokasi Atlantis berdasarkan pendekatan ilmu geologi, astronomi, paleontologi, arkeologi, linguistik, etnologi, dan comparative mythology.

Menurut Santos, tidak kunjung ditemukannya jejak Atlantis karena orang-orang mencari di tempat yang salah. Mereka seharusnya mencari lokasi tersebut di Indonesia karena berbagai bukti yang kuat mendukung hal tersebut. Pendapat Santos ini memang masih diperdebatkan mengingat hingga kini belum ada ekspedisi khusus untuk mencari lokasi Atlantis di kepuluan Indonesia. Dalam keyakinan Santos, Atlantis merupakan benua yang membentang dari bagian selatan dari India bagian selatan, Sri Lanka, Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Paparan Sunda.

Santos meyakini benua menghilang akibat letusan beberapa gunung berapi yang terjadi bersamaan pada akhir zaman es sekira 11.600 tahun lalu. Di antara gunung besar yang meletus zaman itu adalah Gunung Krakatau Purba (induk Gunung Krakatau yang meletus pada 1883) yang konon letusannya sanggup menggelapkan seluruh dunia. Letusan gunung berapi yang terjadi bersamaan ini menimbulkan gempa, pencairan es, banjir, serta gelombang tsunami sangat besar. Saat gunung berapi itu meletus, ledakannya membuka Selat Sunda. Peristiwa itu juga mengakibatkan tenggelamnya sebagian permukaan bumi yang kemudian disebut Atlantis.

Bencana mahadahsyat ini juga mengakibatkan punahnya hampir 70 persen spesies mamalia yang hidup pada masa itu, termasuk manusia. Mereka yang selamat kemudian berpencar ke berbagai penjuru dunia dengan membawa peradaban mereka di wilayah baru. “Kemungkinan besar dua atau tiga spesies manusia seperti ‘hobbit’ yang baru-baru ini ditemukan di Pulau Flores musnah dalam waktu yang hampir sama,” tulis Santos. Sebelum terjadinya bencana banjir itu, beberapa wilayah Indonesia seperti Sumatera, Jawa, Kalimantan, dan Nusa Tenggara diyakini masih menyatu dengan semenanjung Malaysia serta Benua Asia.

Berdasarkan cerita Plato, Atlantis merupakan negara makmur yang bermandi matahari sepanjang waktu. Dasar inilah yang menjadi salah satu teori Santos mengenai keberadaan Atlantis di Indonesia. Perlu dicatat bahwa Atlantis berjaya saat sebagian besar dunia masih diselimuti es di mana temperatur bumi kala itu diperkirakan lebih dingin 15 derajat Celsius daripada sekarang. Wilayah yang bermandi sinar matahari sepanjang waktu pastilah berada di garis khatulistiwa dan Indonesia memiliki prasyarat untuk itu. Dalam cerita yang dituturkan Plato, Atlantis juga digambarkan menjadi pusat peradaban dunia dari budaya, kekayaan alam, ilmu/teknologi, bahasa, dan lain-lain.

Plato juga menceritakan negara Atlantis yang kaya dengan bahan mineral serta memiliki sistem bercocok tanam yang sangat maju. Merujuk cerita Plato, wilayah Atlantis haruslah berada di daerah yang diyakini beriklim tropis yang memungkinkan adanya banyak bahan mineral dan pertanian yang maju karena sistem bercocok tanam yang maju hanya akan tumbuh di daerah yang didukung iklim yang tepat seperti iklim tropis. Kekayaan Indonesia termasuk rempah-rempah menjadi kemungkinan lain akan keberadaan Atlantis di wilayah Nusantara ini. Kemasyhuran Indonesia sebagai surga rempah dan mineral bahkan kemudian dicari-cari Dunia Barat.

Menurut Santos, pulau-pulau di Indonesia yang mencapai ribuan itu merupakan puncak-puncak gunung dan dataran-dataran tinggi benua Atlantis yang dulu tenggelam. Satu hal yang ditekankan Santos adalah banyak peneliti selama ini terkecoh dengan nama Atlantis. Mereka melihat kedekatan nama Atlantis dengan Samudera Atlantik yang terletak di antara Eropa, Amerika dan Afrika. Padahal pada masa kuno hingga era Christoper Columbus atau sebelum ditemukannya Benua Amerika, Samudra Atlantik yang dimaksud adalah terusan Samudra Pasifik dan Hindia.

Sekali lagi Indonesia memiliki syarat untuk itu karena Indonesia berada di antara dua samudera tersebut. Jika terdapat begitu banyak kemungkinan Indonesia menjadi lokasi sesungguhnya Atlantis lalu, mengapa selama ini nama Indonesia jarang disebut-sebut dalam referensi Atlantis? Santos menilai keengganan Dunia Barat melakukan ekspedisi ataupun mengakui Indonesia sebagai wilayah Atlantis adalah karena hal itu akan mengubah catatan sejarah tentang siapa penemu perdaban. Dengan adanya sejumlah bukti mengenai keberadaan Atlantis di Indonesia maka teori yang mengatakan Barat sebagai penemu dan pusat peradaban dunia akan hancur.

“Kenyataan Atlantis (berada di Indonesia) kemungkinan besar akan mengakibatkan perlunya revisi besar-besaran dalam ilmu humaniora, seperti antropologi, sejarah, linguistik, arkelogi, evolusi, paleantropologi dan bahkan mungkin agama,” tulis Santos dalam bukunya. Selain Santos, banyak arkeolog Amerika Serikat yang juga meyakini Atlantis adalah sebuah pulau besar bernama Sunda Land yang luasnya dua kali negara India. Daratan itu kini tinggal Sumatra, Jawa dan Kalimantan. Salah satu pulau di Indonesia yang kemungkinan bisa menjadi contoh terbaik dari keberadaan sisa-sisa Atlantis adalah Pulau Natuna, Riau.

Berdasarkan penelitian, gen yang dimiliki penduduk asli Natuna mirip dengan bangsa Austronesia tertua. Rumpun bangsa Austronesia yang menjadi cikal bakal bangsa-bangsa Asia merupakan sebuah fenomena besar dalam sejarah keberadaan manusia. Rumpun ini kini tersebar dari Madagaskar di barat hingga Pulau Paskah di Timur. Rumpun bangsa ini juga melahirkan 1.200 bahasa yang kini tersebar di berbagai belahan bumi dan dipakai lebih dari 300 juta orang. Yang menarik, 80 persen dari rumpun penutur bahasa Austronesia tinggal di Kepulauan Nusantara Indonesia. Namun, pendapat Santos dkk yang meyakini bahwa Atlantis berada di Indonesia ini masih harus dikaji karena kurang dilengkapi bukti-bukti.

Pakar Geoteknologi Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) Prof Wahyu Hantoro mengatakan analisa Santos masih berupa hipotesa. Wahyu juga menilai pelu dijelaskan lebih lanjut kategorisasi jenis kebudayaan tinggi yang ada pada zaman Atlantis serta gelombang setinggi apa yang bisa membuat Paparan Sunda terbelah.(Koran SI/Koran SI/mbs)

Minggu, 30 Januari 2011

rasi bintang orion

Rasi bintang orion

Jika kita tengok langit malam pada bulan Januari-Februari akan tampak sebuah pola rasi bintang yang jelas: tiga buah bintang cukup terang, terletak sejajar, ditemani bintang-bintang terang di atas-bawah, kanan-kirinya. Orang pun langsung mengenali pola ini sebagai Orion, salah satu rasi bintang yang populer. Begitu populernya ia hingga dikenali oleh berbagai peradaban kuno manusia. Berbagai cerita pun berkembang tentang pemburu perkasa yang satu ini.
Dikisahkan dalam mitologi Yunani bahwa Orion jatuh cinta kepada Merope dan ingin menikahinya. Namun ayah Merope, Raja Oenopion tidak begitu menyukai Orion untuk menikahi anaknya. Orion berusaha memiliki Merope dengan berbagai cara, termasuk dengan kekerasan. Setelah berkonsultasi dengan Dyonisius, Oenopion menyihir Orion tidur ke dalam tidurnya yang panjang. Tidak hanya itu, ia pun membutakan mata Orion.
Setelah bangun dari tidurnya yang panjang, Orion mencari bantuan pada seorang peramal agar dapat melihat kembali. Peramal itu kemudian mengatakan pada Orion bahwa ia harus melakukan perjalanan ke timur dan membiarkan matanya disinari sinar matahari agar penglihatannya kembali. Orion pun melakukannya. Kemudian ia hidup di Kreta sebagai seorang pemburu nan gagah, dimana Dewi Artemis jatuh cinta kepadanya namun akhirnya membunuhnya. Kita pun sekarang dapat melihatnya sebagai seorang pemburu yang mendiami langit utara dengan ditemani dua anjing setianya, Canis Major dan Canis Minor.
Mudah sekali bagi kita untuk menemukan rasi Orion dengan mata telanjang. Untuk melihatnya sebagai seorang pemburu, langsung saja kita kembangkan imajinasi kita. Tiga bintang sejajar yang cukup terang; Alnitak (zeta Orionid), Alnilam (epsilon Orionid), Mintaka (delta Orionid) membentuk sabuk sang pemburu. Bergeser ke sebelah selatannya, tiga buah bintang yang lebih redup menandakan pedangnya. Di ujung sebelah kiri, bintang Betelgeuse (alpha Orionids) digambarkan sebagai bahu Orion. Di bawahnya secara diagonal terdapat bintang Rigel (Beta Orionids) yang membentuk kaki Orion.
Sebetulnya terang bintang Rigel melebihi terang bintang Betelegeuse. Rigel adalah bintang raksasa biru-putih bermagnitudo 0.08 sedangkan Betelgeuse bintang variable raksasa merah yang magnitudonya bervariasi antara 0.14 – 1.3. Rigel adalah bintang ke 6 paling terang di langit dan paling terang di rasi Orion. Betelegeuse termasuk ke dalam 20 bintang paling terang di langit.
Dalam rasi Orion terdapat lebih banyak bintang lagi selain yang telah disebutkan di atas. Beberapa di antaranya ada Bellatrix, Nair al Saif, dll. Bintang-bintang dalam rasi Orion ada yang berupa bintang ganda. Sebetulnya Rigel adalah salah satu contoh bintang ganda dalam rasi Orion. Namun bintang pendamping Rigel, mempunyai magnitudo 7 sehingga sangat redup cahayanya. Dengan menggunakan teleskop kecil masih susah untuk memisahkan Rigel dari bintang pendampingnya.
Orion juga kaya akan nebula, di antaranya adalah M42, M43, M78. Nebula yang menjadi favorit para astronom adalah M42, yang bersama-sama dengan dua bintang lainnya membentuk pedang Orion. Dengan magnitudo 4.0, semula para astronom mengira M42 sebuah bintang karena dengan mata telanjang M42 memang tampak di langit seperti sebuah bintang. Namun pada tahun 1618 astronom Rennus Cysatus menemukan bahwa M42 sebenarnya adalah sebuah nebula besar.
Tidak seperti nebula lainnya, M42 tidak hanya merefleksikan cahaya tetapi juga mengemisi cahaya. Telah lama para astronom mempelajari nebula berjarak 1500 tahun cahaya dari bumi ini dengan bantuan teleskop Hubble. Mereka memperkirakan bahwa di tengah nebula ini merupakan nursery bagi sekitar 700 bintang muda.
Yang tidak kalah terkenal dari rasi Orion adalah Orionid Meteor Shower yang biasanya terjadi pada 15 – 29 Oktober. Biasanya hujan meteor orion ini mencapai puncaknya pada tanggal 21. Sekitar 20 meteor per jamnya dapat terlihat. Tetapi ini dapat bervariasi dari 7 sampai 35 meteor per jam.
Tampaknya hujan meteor Orionid sudah mengundang perhatian sejak lama. Tercatat bahwa astronom Amerika, Edward Herrick, memperhatikan hujan meteor ini pertama kali pada tahun 1839. Pada 1864 astronom berkebangsaan Inggris, Alexander Herschel, melakukan observasi yang detil untuk pertama kalinya. Pada akhir abad 19 hujan meteor ini adalah salah satu hujan meteor yang paling banyak diobservasi.
Anda dapat berakhir pekan di kawasan pegunungan untuk memburu hujan meteor Orionid bulan Oktober nanti. Selamat memburu sang pemburu.

Minggu, 16 Januari 2011

Perguruan Tinggi d Indonesia

 Untuk teman2 yang masih bingung milih universitas dan jurusan ini ada beberapa universitas populer di indonesia lengkap dengan peringkat dunianya. 

check this out

1  Universitas Gajah Mada
Berikut ini adalah fakultas-fakultas dan jurusan-jurusan yang ada di UGM. Jurusan adalah level terendah dari struktur organisasi. Di bawah jurusan, terdapat program-program studi dalam berbagai jenjang.
  • Fakultas Biologi
  • Fakultas Ekonomika dan Bisnis
    • Jurusan Ilmu Ekonomi
    • Jurusan Manajemen
    • Jurusan Akuntansi
  • Fakultas Farmasi
  • Fakultas Filsafat
  • Fakultas Geografi
    • Jurusan Geografi dan Ilmu Lingkungan
    • Jurusan Kartografi dan Penginderaan Jauh
    • Jurusan Pembangunan Wilayah
  • Fakultas Hukum
  • Fakultas Ilmu Budaya
    • Jurusan Antropologi
    • Jurusan Arkeologi
    • Jurusan Sastra Asia Barat
    • Jurusan Ilmu Sejarah
    • Jurusan Sastra Indonesia
    • Jurusan Sastra Inggris
    • Jurusan Sastra Jepang
    • Jurusan Bahasa Korea
    • Jurusan Sastra Nusantara
    • Jurusan Sastra Prancis
  • Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
  • Fakultas Kedokteran
  • Fakultas Kedokteran Gigi
  • Fakultas Kedokteran Hewan
  • Fakultas Kehutanan
    • Jurusan Manajemen Hutan
    • Jurusan Budidaya Hutan
    • Jurusan Teknologi Hasil Hutan
    • Jurusan Konservasi Sumberdaya Hutan
  • Fakultas MIPA (Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam)
    • Jurusan Fisika
    • Jurusan Kimia
    • Jurusan Matematika
    • Jurusan Ilmu Komputer dan Elektronika
  • Fakultas Pertanian
    • Jurusan Budidaya Pertanian
    • Jurusan Perlindungan Tanaman
    • Jurusan Tanah
    • Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian
    • Jurusan Perikanan
    • Jurusan Mikrobiologi Pertanian
  • Fakultas Peternakan
    • Jurusan Nutrisi dan Makanan Ternak
    • Jurusan Produksi Ternak
    • Jurusan Sosial Ekonomi Peternakan
    • Jurusan Teknologi Hasil Ternak
  • Fakultas Psikologi
  • Fakultas Teknik
    • Jurusan Arsitektur
    • Jurusan Teknik Fisika
    • Jurusan Perencanaan Wilayah dan Tata Kota
    • Jurusan Teknik Elektro dan Teknologi Informasi
    • Jurusan Teknik Geologi
    • Jurusan Teknik Geodesi Geomatika
    • Jurusan Teknik Mesin dan Industri
    • Jurusan Teknik Kimia
    • Jurusan Teknik Sipil
  • Fakultas Teknologi Pertanian
    • Jurusan Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian
    • Jurusan Teknik Pertanian
    • Jurusan Teknologi Industri Pertanian

2
 Institute Teknologi Bandung

Sistem Pendidikan

Sistem Pendidikan di ITB terdiri dari tiga tahap atau strata, yaitu:
  • Sarjana atau Strata-1 (S1) yang dirancang selesai dalam 4 tahun dengan gelar Sarjana Teknik, Sarjana Sains, dan Sarjana Seni.
  • Magister atau Strata-2 (S2) yang dirancang selesai dalam 2 tahun dengan gelar Magister Teknik, Magister Manajemen, Magister Sain dan Magister Seni.
  • Doktor atau Strata-3 (S3) yang dirancang selesai dalam 3 tahun dengan gelar Doktor.
Pendidikan Program Sarjana di ITB mempunyai beban sekurang-kurangnya 144 SKS dan sebanyak-banyaknya 160 SKS yang terbagi dalam:
  1. Tahap Persiapan Bersama dengan beban minimal 36 (tiga puluh enam) SKS.
  2. Tahap Sarjana Muda dengan beban minimal 72 (tujuh puluh dua) SKS.
  3. Tahap Sarjana dengan beban minimal 36 (tiga puluh enam) SKS.
Mahasiswa Program Sarjana yang menunjukkan prestasi akademik tinggi dapat memilih untuk mengikuti pendidikan Program Magister sebagai bagian yang menyatu dengan Program Sarjana. Lulusan pendidikan Program Sarjana dengan prestasi akademik tinggi dapat memilih untuk mengikuti Program Doktor secara langsung. Jika tidak ada bagian atau persyaratan Program Magister yang harus dipenuhi maka bagian atau persyaratan tersebut menjadi bagian yang menyatu dengan Program Doktor.
Pendidikan Program Magister adalah kelanjutan linear Program Sarjana, atau merupakan interaksi beberapa disiplin ilmu yang terbentuk sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan atau tuntutan kebutuhan. Pendidikan Program Magister setelah Program Sarjana mempunyai beban sekurang-kurangnya 36 (tiga puluh enam) SKS dan sebanyak-banyaknya 50 (lima puluh) SKS.
Pendidikan Program Doktor setelah Program Magister mempunyai beban SKS yang ditentukan oleh Program Pascasarjana sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Program Studi


3
 Universitas Indonesia

Fakultas di UI

Program studi di UI dikelola oleh 12 fakultas, 1 program pascasarjana, 1 program vokasi. Fakultas-fakultas tersebut adalah:


4
 Universitas Pendidikan Indonesia

Fakultas

UPI memiliki 6 (enam) Fakultas dan Sekolah Pascasarjana (SPs)

Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS)

Terdiri atas 10 jurusan, 10 program kependidikan, dan 2 program non-kependidikan:
  1. Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
    1. Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
    2. Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia
  2. Pendidikan Bahasa Daerah
  3. Pendidikan Bahasa Inggris
    1. Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris
    2. Program Studi Bahasa dan Sastra Inggris
  4. Pendidikan Bahasa dan Sastra Arab
  5. Pendidikan Bahasa dan Sastra Jepang
  6. Pendidikan Bahasa dan Sastra Jerman
  7. Pendidikan Bahasa dan Sastra Perancis
  8. Pendidikan Seni Rupa dan Kerajinan
  9. Pendidikan Seni Drama, Tari
  10. Pendidikan Seni Musik

[sunting] Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP)

Terdiri atas 7 (tujuh) jurusan:
  1. Kurikulum dan Teknologi Pendidikan
    1. Prodi Pengembangan Kurikulum
    2. Prodi Teknologi Pendidikan
  2. Psikologi
  3. Administrasi Pendidikan Situs Web Jurusan Administrasi Pendidikan UPI
  4. Psikologi Pendidikan dan Bimbingan
  5. Pendidikan Luar Sekolah
  6. Pendidikan Luar Biasa
    1. Prodi Spesialisasi Anak Tuna netra
    2. Prodi Spesialisasi Anak Tuna rungu
    3. Prodi Spesialisasi Anak Tuna grahita
    4. Prodi Spesialisasi Anak Tuna daksa
    5. Prodi Spesialisasi Anak Tuna laras
  7. Pedagogik
    1. Program S1 Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD)
    2. Program S1 Pendidikan Guru Taman Kanak-Kanak (PGTK)

Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS)

Terdiri atas 5 (lima) jurusan dan 3 (tiga) program studi (Prodi) non-Kependidikan:
  1. Jurusan Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
  2. Jurusan Pendidikan Sejarah
  3. Jurusan Pendidikan Geografi
  4. Jurusan Pendidikan Sosiologi
  5. Jurusan Matakuliah Dasar Umum (MKDU)
  6. Jurusan Manajemen Pemasaran Pariwisata
  7. Jurusan Manajemen Resort and Leisure
  8. Jurusan Manajemen Industri Katering

Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA)

Terdiri atas jurusan:
  1. Jurusan Pendidikan Matematika
    1. Program Studi Pendidikan Matematika
    2. Program Studi Matematika
  2. Jurusan Pendidikan Fisika
    1. Program Studi Pendidikan Fisika
    2. Program Studi Fisika
  3. Jurusan Pendidikan Biologi
    1. Program Studi Pendidikan Biologi
    2. Program Studi Biologi
  4. Jurusan Pendidikan Kimia
    1. Program Studi Pendidikan Kimia
    2. Program Studi Kimia
  5. Program Ilmu Komputer
    1. Program Studi Pendidikan Ilmu Komputer
    2. Program Studi Ilmu Komputer

Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK)

Terdiri atas 6 (enam) jurusan:
  1. Pendidikan Teknik Agroindustri
  2. Pendidikan Teknik Sipil
  3. Pendidikan Teknik Arsitektur
  4. Pendidikan Teknik Elektro
  5. Pendidikan Teknik Mesin
  6. Pendidikan Kesejahteraan Keluarga

Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan (FPOK)

Terdiri atas 5 (lima) jurusan:
  1. Pendidikan Olahraga
  2. Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi
  3. Pendidikan Kepelatihan

  1. PGSD pendidikan jasmani
  2. keperawatan

Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB)

Terdiri atas Jurusan :
  1. Pendidikan Akuntansi
    1. Prodi Pendidikan Akuntansi
    2. Prodi Akuntansi
  2. Manajemen
  3. Pendidikan Ekonomi Koperasi
  4. Pendidikan Manajemen Perkantoran
  5. Pendidikan Manajemen Bisnis

5
 Universitas Kristen Petra
6
 Universitas Pertanian Bogor

Fakultas

Program Studi di IPB dikelola 9 Fakultas, 1 Sekolah Pascasarjana dan Program Diploma.[4]

 Progam Diploma

Penyelenggaraan Program Diploma di Institut Pertanian Bogor sudah dimulai sejak tahun 1980. Pada waktu itu pengelolaannnya di bawah Fakultas Non Gelar Teknologi yang memiliki 2 Jurusan dan 6 Program Studi. Tahun 1990 penyelenggaraan Program Diploma diintegrasikan dalam pengelolaan Fakultas dan Jurusan, saat itu terdapat 34 Program Studi.
Seiring perkembangan waktu, pada tahun 2004 penyelenggaraan Program Diploma Institut Pertanian Bogor distrukturisasi menjadi 14 Program Keahlian dan pengelolaannya berada di bawah naungan Direktorat Program Diploma Institut Pertanian Bogor.
Penataan ini dimaksudkan agar pengelolaannya lebih terkonsentrasi dengan manajemen yang lebih baik dan profesional. Melalui penataan ini diharapkan dapat menghasilkan tenaga ahli madya (menengah) yang memiliki keterampilan dan keahlian sesuai bidangnya, sehingga mampu bersaing di dunia kerja maupun tangguh dalam berwiraswasta.
Hingga tahun 2006, Institut Pertanian Bogor telah meluluskan + 15.000 mahasiswa Program Diploma yang tersebar di seluruh nusantara dan terserap di berbagai sektor dunia usaha. Saat ini sebanyak 2.500 mahasiswa sedang menempuh pendidikan di Program Diploma IPB dan tahun ini akan menerima + 1.500 mahasiswa baru, Saya yakin anda salah satunya. Oleh karena itu, kami mengundang anda mengikuti pendidikan di Program Diploma Institut Pertanian Bogor untuk membekali diri menjadi tenaga ahli madya dalam menghadapi persaingan global di masa datang dengan kompetensi diri yang tangguh, terampil, dan berkualitas.[5]

7
Sekolah Tinggi Teknologi Telkom

Fakultas

Fakultas Elektro dan Komunikasi
  • Jurusan Teknik Telekomunikasi
Program Sarjana
Program Diploma 3
  • Jurusan Teknik Komputer
Program Sarjana
  • Jurusan Teknik Elektro
Program Sarjana
Fakultas Informatika
Program Sarjana
Program Diploma 3
Fakultas Rekayasa Industri
  • Jurusan Teknik Industri
Program Sarjana
  • Jurusan Sistem Informasi
Program Sarjana
Fakultas Sains
  • Jurusan Teknik Fisika
Program Sarjana
  • Jurusan Ilmu Komputasi
Program Sarjana
Fakultas Pasca Sarjana
Program Magister Teknik Telekomunikasi
Program Magister Teknik Informatika

Universitas Brawijaya

Fakultas

Kampus Universitas Brawijaya (2010 - sekarang)
* Fakultas Hukum
·          
* Fakultas Ekonomi dan Bisnis
·          
* Fakultas Ilmu Administrasi
·          
* Fakultas Pertanian
·          
* Fakultas Peternakan
·          
* Fakultas Teknik
·          
* Fakultas Kedokteran
·          
* Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
·          
* Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam[
·          
* Fakultas Teknologi Pertanian
·          
* Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik[11]
·          
* Fakultas Ilmu Budaya
·          
* Program Kedokteran Hewan
·          
* Program Pendidikan Vokasi
* Program Pascasarjana

9
Universitas Gunadarma

10
Institute Sepuluh November Surabaya


                                                                            copy and edit from: Wikipedia.org

Awal Cerita

(Bagian 1) Ceritaku dimulai oleh cerita-cerita yang lain. Cerita yang bahkan telah berlangsug jauh sebelum aku lahir. Adalah seorang ...